Kamis, 29 Desember 2011

Generasi Muda

Pada masa 1990 sampai 2000 an demostrasi masih marak di berbagai tempat.Pada masa itu mahasiswa dan pemuda menyeburnkan dirinya sebagai Gerakan moral.
Sedangkan pada mahasiswa yang lain gerakan mahasiswa menyebutkan dirinya sebagai gerakan politik.Mahasiswa menjadi pecah dan terkadang pragmatis.Tidak menjadi rahasia umum lagi mahasiswa dibayar untuk berdemotrasi.Sebelum terlalu jauh meneropong peranan mahasiswa dan pemuda adalah belajar di sekolah atau dikampus.Peranan sosial mahasiswa dan pemuda di masyarakat,kurang lebih sama dengan peran warga yang lainnya di masyarakat.Mahasiswa mendapat tempat istimewa karena mereka di anggap kaum intelektual yang sedang menempuh pendidikan.Pada saatnya nanti sewaktu mahasiswa lulus kuliah,ia akan mencari kerja dan menenpuh kehidupan yang relatif sama dengan warga lain.
Secara tak sadar namun perlahan pasti,para generasi muda dihianggapi dengan idiologi baru dan prilaku umum yang mendidik mereka menjadi bermental instan dan bermental bos.Pemuda menjadi malsa bekerja dan malas mengatasi kesulitan,hambatan dan proses pembelajaran tidak diutamakan sehingga etos kerja jadi lemah.Sarana tempat hiburan tumbuh pesat bak "jamur di musim hujan" arena billyard,PS, atau arena hiburan ketangkasan lainnya,hanyalah tempat bagi anak-anak dan generasi muda membuang waktu secara percuma karena menarik nya perhatian dan waktu mereka yang semestinya diisi dengan lebih banyak untuk belajar,membaca buku,berorganisasi atau mengisi waktu dengan kegiatan yang lebih positif
Peran pemuda yang seperti ini adalah peran sebagai konsumen saja,pemuda dan mahasiswa berperan sebagai "penikmat" bukan yang berkontemplasi.
Dapat ditambahkan disini persoalan Nakorba yang dominan terjadi di kalangan generasi muda yang memunculkan kehancuran besar bagi Indonesia.
Sudah 60 tahun lebih Indonesia merdeka,sistem pendidikan telah dibaharui agar mampu  menjawab berbagai perubahan diseputaran kehidupan umat manusia.
Tetapi selesai kuliah barisan penganggur berderet-deret.Para penganggur dan setengah penganggur yang tinggi merupakan pemborosan sumber daya,mereka menjadi beban keluarga , dan masyarakat , sumber utama kemiskinan yang dapat mendorong peningkatkan keresahan sosial dan kriminal dan penghambat pembangunan dalam jangka panjang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar